BAB VIII.Pertentangan Sosial dan Integrasi Sosial

BAB VIII.Pertentangan Sosial dan Integrasi Sosial


Pembahasan 
Perbedaan Kepentingan Setiap individu ataupun kelompok sering kali memiliki kepentingan yang berbeda dengan individu /kelompok lainnya.semua itu bergantung dari dari kebutuhan-kebutuhan hidupnya.Perbedaan kepentingan inin menyangkut kepentingan ekonomi,politik,sosial dan budaya.
Prasangka ialah Sikap yang negatif kepada sesuatu,prasangka sangat sering timbulnya terjadi konflik
Diskriminasi ialah perbedaan pelakuan terhadap sesama warga negara(berdasarkan warna kulit,ras,suku,golongan,agama dll)
Etnosentrisme ialah Sikap atau pandangan yang berpangkal pada mayarakat dan kebudayaan sendiri,biasanya disertai dengan sikap dan pandangan yang meremehkan masyarakat dan kebudayaan lain.

Prasangka bersumber suatu sikap
Diskriminasi merujuk pada suatu sikap

Pertentangan sosial/ketegangan dalam masyarakat.

* Terdiri pengertian tingkah laku yang lebih luas daripada yang biasa dibayangkan orang dengan mengartikannya sebagai pertentangan yang kasar atau perang. Mengandung tiga taraf :
1. Pada taraf yang terdapat didalam diri seseorang.
2. Pada taraf yang terdapat pada suatu kelompok
3. Pada taraf yang terdapat pada suatu masyarakat.
Adapun cara pemecahan konflik tersebut adalah sebagai berikut :

  •  Elimination, yaitu pengunduran diri salah satu pihak yang terlibat dalam konflik.
  • Subjunction atau Domination, yaitu pihak yang mempunyai kekuatan terbesar dapat memaksa pihak lain untuk mengalah dan menaatinya.
  • Majority rule, yaitu suara terbanyak yang ditentukan dengan voting.
  • Minority consent, artinya kelompok mayoritas yang menang.
  • Compromise, artinya semua subkelompok yang terlibat dalam konflik berusaha mencari dan mendapatkan jalan tengah.
  •  Integration artinya pendapat-pendapat yang bertentangan didiskusikan, dipertimbangan, dan ditelaah.

Golongan-golongan Yang Berbeda dan Integrasi Sosial
a. Masyarakat Majemuk dan National Indonesia terdiri dari :
Masyarakat Indonesia digolongkan sebagai masyarakat majemuk yang terdiri dari berbagai suku bangsa dan golongan sosial yang dipersatukan oleh kesatuan nasional yang berwujudkan Negara Indonesia. Aspek-aspek dari kemasyarakatan :
1.Suku bangsa dan kebudayaannya.
2. Agama
3. Bahasa
4. Nasional Indonesia.

b. Integritas
variabel-variabel yang dapat menghamabat dalam integritas adalah :
1. Klaim/tuntutan penguasaan atas wilayah-wilayah yang dianggap sebagai miliknya
2. Isu asli tidak asli, berkaitan dengan perbedaan kehidupan ekonomi.
3. Agama, sentimen agama dapat digerakkan untuk mempertajam perbedaan kesukuan
4. Prasangka yang merupakan sikap permusuhan terhadap seseorang anggota golongan
c. Integrasi Sosial 
Integrasi Sosial adalah merupakan proses penyesuaian unsur-unsur yang berbeda dalam masyarakat menjadi satu kesatuan. Unsur yang berbeda tersebut meliputi perbedaan kedudukan sosial,ras, etnik, agama, bahasa, nilai, dan norma.

Integrasi nasional adalah usaha dan proses mempersatukan perbedaan perbedaan yang ada pada suatu negara sehingga terciptanya keserasian dan keselarasan secara nasional.
Contoh-contoh pendorong integrasi nasional :
  • Adanya rasa keinginan untuk bersatu agar menjadi negara yang lebih maju dan tangguh di masa yang akan datang.
  • Rasa cinta tanah air terhadap bangsa Indonesia
  • Adanya rasa untuk tidak ingin terpecah belah, karena untuk mencari kemerdekaan itu adalah hal yang sangat sulit.
  • Adanya sikap kedewasaan di sebagian pihak, sehingga saat terjadi pertentangan pihak ini lebih baik mengalah agar tidak terjadi perpecahan bangsa.
  • Adanya rasa senasib dan sepenanggungan
  • Adanya rasa dan keinginan untuk rela berkorban bagi bangsa dan negara demi terciptanya kedamaian

Pendapat Mahasiswa :
Timbulnya Pertentangan sosial dikarenakan adanya konflik yang belum bisa diatasi,Konflik terjadi dikarenakan perbedaan-perbedaan kepentingan individu.Konflik akan bisa diredakan,dengan andanya antar salah satu pihak/kelompok masyarakat yang bermusyawarah untuk mencari solusi dalam konflik tersebut.Menurut saya konflik akan terselesaikan bila diselesaikan dengan kepala dingin dan bermusyawarah mencari solusinya.


Referensi:
http://asepnakren.blogspot.com/2013/01/pertentangan-sosial-dan-integrasi.html
http://putriwindu.wordpress.com/2012/04/29/integrasi-nasional/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar